UIN Raden Intan Lampung Resmi Buka Pendaftaran Mahasiswa Baru 2025, Tawarkan 35 Program Studi Unggul Melalui Jalur SPAN-PTKIN

Bandar Lampung, 24 Mei 2025 – Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung kembali membuka pintu bagi calon mahasiswa baru dari seluruh Indonesia untuk bergabung dan menimba ilmu di salah satu perguruan tinggi Islam terkemuka di wilayah Lampung dan sekitarnya. Tahun akademik 2025, UIN Raden Intan Lampung secara resmi membuka pendaftaran mahasiswa baru melalui jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN-PTKIN). Jalur ini merupakan salah satu jalur seleksi tanpa ujian tertulis yang mengutamakan prestasi akademik dan non-akademik calon mahasiswa.

UIN Raden Intan Lampung didirikan dengan tujuan utama mengintegrasikan pendidikan keislaman dengan ilmu pengetahuan modern guna mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga berakhlak mulia dan siap berkontribusi bagi kemajuan bangsa. Kampus ini memiliki moto “Religius, Inovatif, dan Inspiratif” yang menjadi landasan dalam setiap aktivitas akademik dan non-akademik.

Seiring perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat akan pendidikan tinggi yang berkualitas, UIN Raden Intan Lampung terus berinovasi dengan memperluas pilihan program studi serta meningkatkan mutu pengajaran dan fasilitas kampus. Pembukaan jalur pendaftaran melalui SPAN-PTKIN tahun 2025 ini merupakan wujud komitmen kampus dalam memberikan akses pendidikan tinggi yang lebih luas dan merata.

Pada tahun 2025, UIN Raden Intan Lampung menawarkan sebanyak 35 program studi yang tersebar di berbagai fakultas, antara lain:

  • Fakultas Syariah dan Hukum
  • Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
  • Fakultas Ushuluddin dan Studi Agama
  • Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi
  • Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam
  • Fakultas Sains dan Teknologi

Dari 35 program studi tersebut, 13 di antaranya telah memperoleh akreditasi Unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). Program studi unggulan tersebut meliputi Hukum Ekonomi Syariah, Pendidikan Bahasa Arab, Teknik Informatika, Psikologi Islam, dan Ilmu Komunikasi. Setiap program studi dirancang untuk menghasilkan lulusan yang kompeten, inovatif, dan berkarakter kuat sesuai dengan kebutuhan pasar kerja dan perkembangan teknologi.

Jalur SPAN-PTKIN diperuntukkan bagi siswa SMA/MA/SMK yang memiliki prestasi akademik baik dan ingin melanjutkan pendidikan tinggi tanpa harus mengikuti ujian tertulis. Seleksi dilakukan berdasarkan nilai rapor semester 1 sampai 5 dan prestasi akademik maupun non-akademik lainnya yang diakui secara nasional.

“Jalur SPAN-PTKIN memberikan kemudahan dan kesempatan yang sama bagi siswa berprestasi untuk melanjutkan pendidikan tinggi di perguruan tinggi keagamaan Islam negeri tanpa harus menghadapi ujian tertulis yang sering kali menjadi kendala,” jelas Prof. Dr. H. Alamsyah, M.Ag., Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kelembagaan sekaligus Ketua Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru UIN Raden Intan Lampung.

Pendaftaran jalur SPAN-PTKIN dibuka mulai tanggal 10 Februari hingga 6 Maret 2025. Calon mahasiswa dapat melakukan pendaftaran secara daring (online) melalui portal resmi Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UIN Raden Intan Lampung di pmb.radenintan.ac.id. Sistem pendaftaran online ini memudahkan calon mahasiswa dari berbagai daerah untuk mengakses informasi dan melakukan proses pendaftaran tanpa harus datang langsung ke kampus.

Setelah pendaftaran ditutup, panitia akan melakukan verifikasi dan seleksi berdasarkan nilai rapor dan prestasi yang telah diunggah oleh calon mahasiswa. Hasil seleksi akan diumumkan secara transparan melalui portal resmi PMB UIN Raden Intan Lampung.

Calon mahasiswa yang dinyatakan lolos wajib melakukan registrasi ulang pada periode 28 Maret hingga 11 April 2025. Registrasi ulang meliputi pengumpulan dokumen administrasi seperti fotokopi kartu keluarga, surat keterangan bebas narkoba, pas foto terbaru, dan pembayaran Uang Kuliah Tunggal (UKT) sesuai ketentuan.

Jalur SPAN-PTKIN merupakan salah satu jalur seleksi yang strategis karena memberikan peluang besar bagi siswa berprestasi dari berbagai daerah, termasuk wilayah terpencil, untuk mengakses pendidikan tinggi berkualitas tanpa harus menghadapi ujian tertulis yang sering menjadi penghambat.

“Melalui jalur ini, kami ingin memastikan mahasiswa yang diterima benar-benar memiliki potensi akademik yang baik dan mampu mengikuti perkuliahan dengan baik. Selain itu, kami juga ingin menanamkan nilai-nilai keislaman yang kuat agar lulusan kami tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga memiliki akhlak mulia dan siap berkontribusi untuk kemajuan bangsa,” tutur Prof. Alamsyah.

Reporter : Arlyn Callista

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *