Seorang Wanita asal Metro jadi korban pembegalan motor di wilayah Kecamatan Tegineneng, Pesawaran, Lampung pada Minggu (2/6/2024) lalu.
Berdasarkan pernyataan korban yang Bernama Risma, aksi begal itu terjadi saat dirinya melintas di Jalan Lintas Metro-Tegineneng di PT Tri Citra Perdana.
“Sekitar jam 05.10 WIB pagi saya jalan ke Tegineneng untuk jemput orang tua saya, Ketika sampai di pabrik aspal di Batanghari Ogan itu sekitar pukul 05.40 WIB”, kata dia saat ditemui.
“Saat di sana saya kira hanya orang biasa aja yang menyalip motor saya, ternyata dia mepet dan mengambil kontak. Mereka (Kawanan pelaku) langsung berhenti di depan saya putar balik,” tambahannya.
Saat hendak balik arah ke arah Metro, lanjut Risma, ia baru menyadari bahwa kunci kontak motornya tidak ada.
Ia menyebut, saat dirinya berusaha mendorong motornya itu, salah satu pelaku menghampiri dirinya, dan sempat mengacungkan senjata tajam.
“Ternyata salah satu dari mereka itu turun juga dan nyamperin saya,” jekasnya.
Korban mengaku sempat berlari ke arah pabrik aspal itu, ya mereka tak jauh dari tempat kejadian tersebut.
“Saya lari sambil teriak ke arah pabrik aspal itu, ya mereka langsung ngontak motor dan membawanya ke arah Tegineneng,” bebernya.
Seingatnya, para pelaku mengenakan motor merek Yamaha N-Max berwarna merah.
Kawanan pelaku itu sebanyak tiga orang.
“Untuk ciri-cirinya mereka membawa motor N-Max warna merah dop dan berbonceng tiga,” ungkapnya.