Ratusan rumah warga di Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, terendam banjir setinggi 50 hingga 100 cm akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak Sabtu malam (24/5).
Banjir besar merendam kawasan padat penduduk di Sukarame, mengakibatkan aktivitas warga lumpuh total. Beberapa sekolah dan fasilitas umum juga terdampak.
Warga di Kelurahan Way Halim dan Labuhan Ratu menjadi yang paling terdampak. Menurut data BPBD Bandar Lampung, sekitar 350 kepala keluarga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Banjir terjadi pada Sabtu malam, 24 Mei 2025, sekitar pukul 22.00 WIB dan terus meningkat hingga Minggu pagi, 25 Mei 2025.
Banjir terjadi di Kecamatan Sukarame, Bandar Lampung, khususnya di sepanjang Jalan Pulau Sebesi dan Jalan Pulau Tegal.
Hujan deras yang mengguyur selama lebih dari 6 jam menyebabkan sungai kecil di daerah tersebut meluap. Selain itu, buruknya sistem drainase dan banyaknya sampah yang menyumbat aliran air turut memperparah banjir.
Petugas BPBD dan relawan telah dikerahkan untuk membantu evakuasi warga. Hingga Minggu siang, air mulai surut namun warga masih bertahan di posko pengungsian. Pemerintah kota sedang menyiapkan bantuan logistik dan perbaikan drainase sebagai solusi jangka panjang.
Reporter : Septa Yoga